Untuk mendukung upaya penanganan wabah Covid-19. Wali Kota Pekalongan HM Saelany Machfudz dan Wakil Walikota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid menyumbangkan gajinya selama tiga bulan ke depan.
“Mulai bulan April ini, sampai bulan selanjutnya, Saya donasikan gaji selama tiga bulan ke depan untuk mengatasi wabah Covid-19 ini,”tuturnya kepada cyber media lintas24.com, Selasa (7 April 2020).
Saelany Machfudz mengungkapkan, Pemkot tidak hanya menangani wabah virus corona ini. Namun juga akan mengatasi dampak ekonomi dan kesejahteraan yang ditimbulkan.
“Pemkot telah membentuk Peduli Pekalongan yang pengurusnya terdiri dari tokoh masyarakat, pengusaha, akademisi untuk menghimpun sumbangan dari mayarakat guna menanggulangi dampak ekonomi dan sosial. Untuk para kepala OPD juga mengajak ASN di lingkup Kota Pekalongan, saya menyarankan untuk menginfakkan sebagian gajinya,” tuturnya.
Ia menambahkan, untuk melindungi warga dari potensi penyebaran Covid-19 Pemkot Pekalongan menyerukan masyarakat yang hendak beraktivitas diluar rumah tanpa terkecuali untuk memakai masker.
“Seruan ini berupa diedarkannya Seruan Walikota Pekalongan Nomor 443.1/008 tentang Penggunaan Masker untuk Mencegah Penularan Covid-19 di Kota Pekalongan,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, seruan ini dikeluarkan menindaklanjuti sesuai kebijakan pemerintah pusat untuk penanganan dan pencegahan penyebaran virus Corona atau Covid-19 dengan menjalankan program ‘Masker Untuk Semua’ mulai 5 April 2020 sesuai anjuran Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
“Pemerintah pusat sudah mengimbau masyarakat memakai masker saat berada diluar rumah. Sekali lagi kami imbau masyarakat Kota Pekalongan baik yang sakit dan sehat semua pakai masker ketika berada atau beraktivitas di luar rumah tanpa terkecuali,” tuturnya