Baca Juga : Partai Gerindra Purbalingga Gelar Festival Kuda Kepang
Baca Juga : Sembilan Partai Politik Punya Kursi Di DPRD Kabupaten Purbalingga
Baca Juga : Andre Gerindra Tulis Surat Terbuka Untuk Jokowi, Pertanyakan Dana Pindah Ibu Kota
Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerakan Indonesia Raya (DPC Partai Gerindra) Kabupaten Purbalingga resmi membuka pendaftaran bakal calon (balon) Bupati dan calon Wakil Bupati Purbalingga dalam Pilkada tahun 2020
Ketua DPC Partai Gerindra Purbalingga, Adi Yuwono menuturkan, pengumumanan pendaftaran balon ini melanjutkan instruksi resmi mulai dari jenjang Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Gerindra Jawa Tengah tentang pelaksanaan pilkada 2020.
Baca Juga : Ini Perempuan Hebat Wakil Rakyat di Purbalingga. Dapil 2 Terbanyak, Dapil 5 Tak Ada Satupun
Baca Juga : Gerindra Purbalingga Targetkan 65% Untuk Kemenangan Pilgub Jateng
“Partai Gerindra membuka pintu selebar-lebarnya dan tanpa mahar. Sesuai instruksi dari DPP dan DPD Partai Gerindra, agar DPC seluruh Indonesia membuka pendaftaran calon kepala daerahnya. Penjaringan dimulai 25 Oktober 2019 hingga 15 Nopember 2019. Proses penjaringan ini diserahkan kepada desk pilkada yang diketuai oleh Sekretaris DPC,” tutur Adi Yuwono yang juga Wakil Ketua DPRD Kabupaten Purbalingga kepada cyber media lintas24.com di rumahnya, di Desa Penaruban, Kecamatan Kaligondang, Minggu malam (27 Oktober 2019)
Ia menambahkan, pendaftaran ini tidak hanya untuk seluruh kader, anggota, simpatisan Partai Gerindra. Namun, juga untuk masyarakat luas yang menginginkan perubahan di Kabupaten Purbalingga.
“Kami melalui desk Pilkada sudah menyediakan formulir-formulir, berkas-berkas pendaftaran dan lain sebagainya. Intinya, Partai Gerindra terbuka menerima kepada siapa saja masyarakat yang hendak maju dalam pilkada,”tuturnya.
Untuk diketahui, dalam pemilihan umum calon bupati dan wakil bupati purbalingga tahun 2015. Tasdi-Dyah Hayuning Pratiwi diusung koalisi PDI Perjuangan, Partai Gerindra, PAN, PKS dan Partai NasDem berhasil meraih 228.037 suara atau 54,51 persen. Sedangkan Sugeng-Sutjipto yang diusung koalisi PKB, Demokrat dan Hanura mendapatkan 190.276 suara (45,49 persen)