Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kabupaten Purbalingga mendirikan dapur umum di lokasi bencana angin puting beliung di Desa Karanggedang, Kecamatan Bukateja, Purbalingga
Komandan Tagana, Iwan Supriyatno mengatakan, pihaknya sudah pertama kali berada di lokasi bencana.
Untuk membantu meringankan beban142 jiwa yang terdampak bencana, Tagana mendirikan dapur umum untuk menyiapkan kebutuhan makan dan minum.
“Kami siapkan nasi dan lauk pauk untuk saudara-saudara kita yang terdampak bencana Hal ini untuk menjamin ketersediaan makanan siap saji untuk korban bencana alam.,” katanya saat di lokasi bencana, Sabtu (05 Februari 2022).
Ia menegaskan, Tagana akan berada di garda terdepan dalam memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak bencana. Hal ini sejalan dengan arahan Kepala Dinas sosial Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Pemberdayaan Anak (Dinsosdalduk KB P3A) Purbalingga agar Tagana harus ada pertama kali saat bencana terjadi.
“Kami pastikan, jika terjadi peristiwa bencana, anggota Tagana telah hadir di lokasi kejadian satu jam setelah peristiwa. Anggota Tagana telah siap memberikan pertolongan dan perlindungan korban bencana,” katanya.
Iwan mengatakan, dalam kesiapsiagaan menghadapi bencana ini, pada dasarnya merupakan upaya bersama semua komponen. Upaya harus dilakukan secara cepat dan efektif dalam merespon situasi pada saat bencana dan setelah bencana.
“Upaya ini sangat diperlukan untuk mengurangi risiko dan dampak bencana alam, termasuk korban jiwa, kerugian harta benda, dan kerusakan lingkungan,” katanya.
Ia menjelaskan, untuk kesiapsiagaan Sumber Daya Manusia (SDM), pihak telah menyiagakan 49 anggota yang tersebar di 18 Kecamatan.
“Kami telah menyiapkanTim Reaksi Cepat. Tim ini akan siaga 24 jam on call. Iya, kami siap bergerak jika terjadi bencana. Boleh dicatat nomer saya, 085747205568,” katanya