Satuan Karya Pramuka Wira Kartika Kodim 0702/Purbalingga menyelenggarakan ujian Syarat Kecakapan Khusus (SKK). Kegiatan yang diikuti oleh 50 orang anggota Saka Wira Kartika kali ini melaksanakan ujian SKK Krida mountainering dengan sistem sirkuit kombinasi terdiri dari praktek dan teori yang meliputi lima pos yaitu Pos Pengetahuan dan kegunaan turun Hesty-Rappelling, Pos Pengetahuan Cara Melintasi Turun Hesty-Rappeling, Pos Melintasi Turun Hesty-Rappeling, Pos Teknik Turun Hesty-Reppeling, serta Pos Praktek Turun Hesty-Rappeling.
Pamong Saka Wira Kartika, Kak Waluyo menutukan, SKK ini diperuntukkan kepada anggota Pramuka sesuai dengan bakat dan minat masing-masing melalui proses penilaian atau ujian yang objektif dari pembina. SKK ini berupa kepandaian, kemahiran, ketangkasan, ketrampilan, dan kemampuan dibidang tertentu selain yang terdapat di dalam SKU.
“Setelah melalui proses ujian SKK yang bersangkutan, maka anggota Pramuka berhak memperoleh Tanda Kecakapan Khusus (TKK) TKK ini difungsikan untuk memberikan semangat dan dorongan bagi para anggota Saka Pramuka untuk memperoleh kecakapan, dan ketrampilan yang berguna bagi kehidupan sesuai dengan bakat dan minat masing-masing,” ungkapnya di Kompleks Makodim 0702/Purbalingga,(13 Januari 2020).
Satuan Karya Pramuka yang bersifat Nasional. Saka yang dibentuk melalui kerjasama antara Kwartir Nasional dengan TNI Angkatan Darat ini bertujuan untuk mengembangkan pendidikan bela negara dan juga merupakan wadah pendidikan karakter untuk membentuk patriot bangsa yang setia, berbakti, dan menjunjung tinggi nilai luhur bangsa serta tetap menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) kepada generasi muda penerus bangsa.
Didalam Saka Wira Kartika memiliki lima Krida sebagai pengetahuan dan ketrampilan yang wajib dimiliki anggotanya. Setiap Krida terdiri dari beberapa Syarat Kecakapan Khusus (SKK). Lima Krida tersebut diantaranya Krida Navigasi Darat, Krida Pioneering, Krida Mountainering, Krida Survival dan Krida Penanggulangan Bencana.