Penghargaan pengawasan kearsipan dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) kategori A atau memuaskan, diraih Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga.
Penghargaan pengawasan kearsipan diterima oleh Asisten Sekda Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Purbalingga, Agus Winarno di Hotel Bidakara Jakarta, Rabu (26 Februari 2020).
Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarspus) Kabupaten Purbalingga, Jiah Palupi mengatakan, penghargaan yang diraih oleh Pemkab Purbalingga di bidang kearsipan merupakan hasil pengawasan kearsipan eksternal.
“Penilaian tersebut dilakukan setiap tahun, mulai dari tahun 2017 penghargaan kearsipan yang diraih masih kurang baik, kemudian tahun 2018 meningkat menjadi cukup.Kemudian untuk tahun 2019 ini, alhamdulillah menjadi memuaskan yang nilainya 87,49, kalau di Jawa Tengah peringkat 8,” tuturnya kepada cyber media lintas24.com, Rabu (26 Februari 2020).
Dengan perolehan penghargaan ini ia memberikan apresiasi dan penghargaan kepada jajaran Dinarspus Purbalingga terutama bidang kearsipan. Karena tim di bidang kearsipan sudah bekerja secara maksimal dan bekerja keras untuk mewujudkan prestasi tersebut.
“Selanjutnya kami berharap ini kedepan untuk penilaian LKD itu nanti digabung dengan penilaian untuk arsip OPD-OPD yang ada,” ujarnya.
Mulai tahun depan pengawasan kearsipan eksternal nilainya 60 persen dari nilai eksternal di LKD Purbalingga. Kemudian 40 persennya lagi merupakan nilai dari kearsipan OPD yang ada di Kabupaten Purbalingga.
“Untuk itu kami mengimbau kerjasama dari LKD dari OPD-OPD yang ada di Pemkab Purbalingga nanti bersama dengan kami untuk membangun dan menciptakan arsip sesuai dengan ketentuan yang ada,” jelas Jiah.
Pihaknya akan memfasilitasi LKD yang ada di OPD berupa pengawasan internal OPD yang sudah dilaksanakan di beberapa OPD. Kemudian pihaknya juga akan melakukan pembinaan ke OPD-OPD yang selanjutnya dari pembinaan dan pendampingan kearsipan akan dilakukan penilaian.
“Kami ada Asesor yang akan menilai ke OPD-OPD nanti nilainya 40 persen untuk nilai pengawasan kearsipan di LKD ke depannya,” terangnya.
Penilaian yang akan dilakukan serupa dengan penilaian akreditasi banyak hal yang perlu dicukupi. Untuk kembali mendapatkan predikat yang terbaik di bidang kearsipan sudah didukung secara administrasi maupun fasilitas.
“Secara administratif yang membuat kita bagus, lahirnya Perda Kearsipan sudah ada kemudian didukung dengan Perbup pendukung,” imbuhnya.
Perbup pendukung Perda Kearsipan, ia melanjutkan telah dibuat bahkan pihaknya juga telah membuat Surat Edaran Bupati dan Intruksi Bupati terkait Kearsipan. Kemudian ditambah dengan tupoksi di bidang kearsipan menurutnya sudah dilaksanakan dengan baik.
“Sehingga data dukung yang diperlukan untuk penilaian bisa kami kumpulkan,” terang Jiah.
Ia pun telah mengupayakan adanya depot arsip , karena saat ini depot arsip yang ada sudah tidak memenuhi syarat dikarenakan semakin banyak arsip yang dikelola terutama untuk arsip statis. Lebih lanjut, Bupati Purbalingga sudah memberikan kemudahan, lahan untuk depot arsip sudah disiapkan di Kelurahan Bojong dekat dengan Puskesmas Bojong.
“DED sudah dibuat juga tinggal nanti untuk penganggaran pembangunannya, kami berharap mudah-mudahan akan segera terwujud,” lanjutnya.