PGRI Purbalingga Gelar Berbagai Kegiatan HUT Ke 74

Uncategorized98 views

Baca Juga: PGRI Purbalingga Desak Kuota CPNS Guru Harus Lebih Banyak

Baca Juga: Ketua PGRI Purbalingga, Sarjono : Guru Siap Tunjukan Kinerja, Menyulap Siswa NUN Rendah Jadi Berprestasi

Baca Juga: Prasetiyo, Penulis Artikel Terbaik HUT PGRI

Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten menggelar berbagai kegiatan dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun  (HUT) ke 74 PGRI dan Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2019. Tema HUT PGRI dan HGN tahun ini yakni “Peran Strategis Guru dalam Mewujudkan SDM Indonesia Unggul”.

Ketua PGRI Kabupaten Purbalingga, Sarjono, S.Pd, M.Si yang didampingi ketua panitia HUT PGRI,  Joko Sumarno, M.Pd dan sekretaris PGRI Purbalingga Tohirin, S.Pd  mengemukakan,  kegiatan diawali pemasangan bendera PGRI , spanduk dan umbul-umbul sejak 1 – 30 November 2019 di setiap satuan pendidikan, ranting/cabang khusus PGRI dan berbagai tempat strategis di Purbalingga. Kemudian pemasangan bendera merah putih, 23-30 November  2019.

Baca Juga: PGRI Tegaskan, TPG Tidak Dihapus

Baca Juga:Tak Mau Dipolisikan, Guru Harus Pahami Undang-Undang

“Kami juga menggelar pekan penerimaan dan pembekalan anggota. Yakni pengukuhan anggota baru, dengan sasaran utama PNS rekrutmen tahun 2019 pada tanggal 2/11,  kemudian penerimaan anggota baru, 1 – 30/11, dengan sasaran guru baru dan sekolah swasta, serta pembekalan anggota muda di Aula PGRI,” jelas Sarjono di Kantor PGRI Purbalingga, Selasa (11/11/2019).

Selain itu, audiensi dengan Kapolres Purbalingga, dengan materi perpanjangan memorandum of understanding atau MoU antara PGRI-Polri. Dalam Mou itu, pada intinya berisi tentang perlindungan hukum profesi guru serta keterbukaan pertukaran data dan informasi penegakan hukum profesi guru.

Untuk menyemarakkan  HUT dan HGN itu, lanjut Sarjono, pihaknya menggelar berbagai lomba. Terdiri, lomba pengucapan pembukaan UUD 1945  (7/11) di Aula PGRI, lomba komandan upacara (7/11) di lapangan Kelurahan Penambongan, lomba menulis artikel , 8/11, dan lomba senam fantasi  (12/11) di Aula PGRI Purbalingga.

Kegiatan lainnya, bakti sosial berupa kunjungan ke anggota PGRI yang sedang sakit (12-14/11), donor darah (15/11) di Aula PGRI,  Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) pada Sabtu (16/11). Dalam hal ini, rumah yang direhab yakni rumah milik Sutrisno, staf PGRI Purbalingga. Rumah itu berada di belakang SMK YPLP 1 Purbalingga.

Melihat kondisi rumah Sutrisno,  jajaran PGRI Purbalingga tergerak untuk merehabnya. Disepakati setiap anggota menyumbang Rp 5000. “Sutrisno sangat berjasa dalam menunjang kinerja PGRI Purbalingga. Untuk itu, melihat kondisi rumahnya yang tidak layak huni, jajaran PGRI merasa perlu membantunya,” ujar Sarjono.

Sarjono juga menjelaskan, pada peringatan kali ini pihaknya menggelar pasar murah di Kutasari, Kamis (21/11) dan jalan sehat, Minggu (17/11).

Untuk kegiatan yang bersifat ilmiah, lanjut Sarjono, PGRI menggelar seminar di Pendopo Dipokusumo, Selasa (19/11), dengan nara sumber  Prof Dr Lantip Diat Prasojo,ST, M.Pd, dosen Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Seminar yang mengusung tema Mewujudkan Peran Baru Kepala Sekolah dalam   Membangun SDM Indonesia Unggul ini, akan diikuti para kepala Sekolah/Madrasah, baik PNS maupun non PNS.

Seminar berikutnya, digelar  Sabtu  (23/11) , di  Pendopo Dipokusumo, dengan nara sumber  Prof Ace Suryadi, M.Sc., Ph.D, dosen Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung. Seminar ini diperuntukkan bagi kalangan guru.

Kegiatan lainnya, berupa ziarah ke makam Dr Sulistiyo, M.Pd  di Desa Kalitengah, Kecamatan Purwanegara, Banjarnegara pada hari Jumat (22/11),upacara bendera di Alun-alun Purbalingga Senin (25/11), dilanjut launching dan bazar buku seusai upacara.Launching diikuti oleh guru/tenaga kependidikan dan siswa penulis buku.

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *