Laskar Jenderal Soedirman belum berhasil meraih kemenangan saat bermain di kandang sendiri. Persibangga Purbalingga bermain imbang tanpa gol dengan Persekat (Kabupaten Tegal) dalam lanjutan laga Grup1Liga 3 Jateng di Stadion Goentoer Darjono, Rabu (21 Agustus 2019). Tim berjuluk tersebut.
Pelatih Persibangga, Gatot Barnowo mengatakan, pemainnya sudah bermain dengan baik dan hasil seri itu hasil maksimal. Biarpun poin tiga belum didapat, namun sudah menunjukkan progres permainan dibanding dua pertandingan sebelumnya saat dia mengambil alih kursi pelatih.
“Saya maklum, karena para pemain yang minim pengalaman karena baru pernah terjun di Liga 3, sedangkan Persekat adalah tim yang kuat dan sekarang memuncaki klasemen sementara di grup ini. Tapi saya akui, organisasi timnya berjalan, recovery-nya bagus, lini belakang juga sudah tahu tanggung jawabnya, hanya finishing touch yang belum bisa dimanfaatkan secara maksimal. Padahal banyak peluang yang kita dapat,” katanya.
Pelatih Persekat, Yayat R Hidayat mengaku bersyukur bisa bermain imbang melawan Persibangga. Anak asuhnya bermain ngotot dan bagus.
“Target tanding dimana pun adalah menang, termasuk di sini (Purbalingga). Tapi inilah (seri) hasil maksimal yang diberikan Allah,” katanya.
Di pertandingan tersebut Persibangga dan Persekat saling ngotot untuk meraih kemenangan. Babak pertama, mereka mencoba mencuri gol. Jual beli serangan pun terjadi. Namun skor kacamata bertahan.
Di babak kedua strategi permainan kefua tim nampak tidak terjadi perubahan. Persibangga sempat mencetak gol di menit ke-62. Sayangnya gol itu dianulir karena pemain Persibangga offside. Hingga peluit tanda pertandingan berakhir tidak ada gol tercipta.
Pada pertandingan pertama di Tegal, Persibangga kalah dengan skor 0-1.Sebelumnya saat menjamu PS BR USM, Persibangga bermain imbang 1-1 dan kalah 1-2 dari Persiku (Kudus)