Perhimpunan Orangtua Penyandang Thalassemia Indonesia Purbalingga Bakal Gelar Thaler Camp 2020

Uncategorized80 views

Perhimpunan Orangtua Penyandang Thalassemia Indonesia (POPTI) Kabupaten Purbalingga akan menyelenggarakan Perkemahan Penyandang Thalassaemia (Thaler Camp). Kegiatan ini merupakan program POPTI Kabupaten Purbalingga tahun 2020 dan akan diselanggarakan di Desa Wisata Serang Kecamatan Karangreja Kabupaten Purbalingga, Sabtu dan Minggu (15-16 Februari 2020).

Ketua Umum POPTI Purbalingga, Akhmad Khamid menuturkan, penyandang Thalassaemia perlu bimbingan untuk mengembangkan potensi dirinya, agar mereka memiliki kepercayaan diri yang tebal, mampu mandiri, berkarya dan berprestasi. Salah satu potensi  penyandang Thalassaemia yang dapat dikembangkan adalah kecerdasan bersosialisasi, karena dengan bersosialisasi potensi dirinya dapat tereksplor sehingga mampu berkarya dan berprestasi.

“Salah satu upaya yang dapat ditempuh adalah dengan melatih penyandang Thalassaemia melalui kegiatan bersama. Walaupun, para thaler di lingkungan masing-masing tentu sudah memiliki kegiatan secara pribadi maupun secara kelompok. Untuk meningkatkan persaudaraan dan pengalaman mereka, nantinya dalam Thaler Camp diadakan kegiatan bersama yang menarik dan menyenangkan,” tuturnya dalam pesan tertulis yang diterima cyber media lintas24.com, Rabu (12 Februari 2020)

Ketua Panitia, Toto Endargo, S.IP menambahkan, kegiatan ini akan melibatkan 57 anak penyandang Thalassaemia usia remaja dan   23 orang Relawan Pendamping. Tujuan kegiatan adalah meningkatkan kemandirian para thaler dalam kegiatan sehari-hari, memberikan kegiatan untuk dapat menambah kepercayaan diri para thaler, serta meningkatkan keterampilan bekerjasama dan bersosialisasi antar thaler.

“Thaler Camp ini pertama diselenggarakan. Kegiatan ini berbentuk teori dan praktek, dengan materi mengenai ke-thalassaemia-an dan kegiatan rekreatif. Harapannya, setelah mengikuti kegiatan ini mereka ada peningkatan dalam hal kepercayaan diri, kemandirian, mampu berkarya dan lebih berprestasi,” tuturnya

Dalam  Thaler Camp ini imbuh Toto Endargo, nantinya akan banyak presentasi, diantaranya tentang Thalassaemia, tentang penyebab dan dua jenis Thalassaemia. Presentasi Hal obat pengikat (Kelasi) besi, manfaat dan risiko jika tidak mengkonsumsi dan presentasi tentang risiko perkawinan antar thaler dan cara pencegahan.

“Di kegiatan ini akan diperkenalkan olahraga Thalelong. Ini sebenarnya kependekan dari tiga kata yaitu: Thalassaemia, Lempar dan Kolong. Thalelong diharapkan dapat dikembangkan di Kabupaten Purbalingga dan berkembang di berbagai penjuru tanah air. Karena, Thalelong merupakan satu kreatifitas warga Purbalingga,” ungkap Toto Endargo yang juga pencipta permainan Thalelong

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *