
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menyiapkan sejumlah jalur alternatif bagi para pemudik yang hendak melintasi jalur pantai selatan pulau Jawa. Salah satu jalur alternatif yang disiapkan ialah jaringan jalan selatan selatan atau yang dikenal jalan Daendels.
Para pemudik bisa melintasi jalur alternatif di pantai selatan Kebumen-Purworejo yang telah disiapkan. Jalur ini akan siap digunakan dan mampu memecah kendaraan untuk menghindari kemacaten di dua pusat kota, yaitu Kebumen dan Purworejo.
Para pemudik pun diberi pilihan untuk menentukan pilihan. Jalur ini bisa sebagai opsi perjalanan panjang pemudik yang melewati jalur jalur selatan dari Jawa Barat. Jalur ini juga dipersiapkan mengantisipasi lonjakan pemudik yang melewati tol sampai Brebes.
Pemudik yang menumpuk di Brebes akan dipecah. Sebagian besar melalui jalur utama Pantai Utara, sementara sebagian diarahkan menuju Purwokerto. Selanjutnya pemudik menuju lalu Banyumas, Gombong, Petanahan dan masuk jalan Daendels.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang Rabu (22/6) lalu mengecek jalan juga minta rekanan untuk mempercepat pengerjaan. Ia ingin jalur itu siap digunakan untuk arus mudik.
“Nanti akan saya catet. Kalau bisa untuk Lebaran ini, satu lapis (aspal) juga enggak apa-apa,” ujar Ganjar.
Saat ini, jalan dengan total panjang 38 km itu masih tahap penyelesaian. Di titik jalan Congot-Mawar di Kabupaten Purworejo misalnya, masih sekitar 2 km yang masih proses pengerjaan. Sementara jalan Daendels di jalur Mawar-Tambak Mulyo sudah selesai dibangun.
Jalan sepanjang 25 km ini dibangun dengan anggaran nasional senilai Rp 61 miliar. Ditargetkan akan selesai sebelum arus mudik tiba. Sebagian besar jalan selebar tujuh meter itu sudah dilakukan pengaspalan dua lapis.