Dewan Pimpinan Cabang Partai Gerakan Indonesia Raya (DPC Partai Gerindra) Kabupaten Purbalingga menutup masa penjaringan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Purbalingga di Pilkada 2020.
Ketua DPC Partai Gerindra Adi Yuwono menuturkan, Penjaringan dan pendaftaran Cabup dan Cawabup dibuka sejak 25 Oktober sampai 15 November 2019. Hingga masa penjaringan ditutup, tercatat empat nama sudah secara resmi mengembalikan formulir pendaftaran.
“Ada Agus Sarkoro (pengusaha), Suparno (pengusaha), Anshori (dokter) dan saya sendiri. Ya, Cabup semua untuk maju di Pilkada 2020. Empat Cabup tersebut akan disosialisasikan kepada jajaran pengurus,” katanya Jumat (15 Nopember 2019).
Diungkapkan, dengan raihan 7 kursi di DPRD Purbalingga, partainya tak bisa sendirian mengusung Cabup. Karena dari itu, Partai Gerindra sudah menjalin koalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Kesepakatan soal koalisi dilakuan pengurus Partai Gerindra dan PKB di kediaman Ketua DPC Partai Gerindra Purbalingga Adi Yuwono, Minggu (27/10/2019) malam.
Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua DPC PKB Slamet Wahidin dan jajaran pengurus lainnya “Kami telah menjalin koalisi dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sebagai langkah awal kami membuka pendaftaran,” kata Adi Yuwono.
Gerindra memiliki 7 kursi di DPRD Purbalingga. Untuk bisa mengusung cabup dan cawabup harus melakukan koalisi. Sedangkan PKB dengan jumlah 10 kursi bisa mencalonkan sendiri.
Adi Yuwono mengatakan pihaknya akan selalu bersama PKB untuk maju di Pilkada. “Mengenai nama-nama cabup dan cawabup akan kita bahas bersama,” ujarnya.