Baca Juga: PBC Gelar Kelas Bisnis “UMKM Gayeng, Ora Puyeng”
Baca Juga: Ashari Kimiawan, Maestro Kopi dari Dusun Jambenom
Baca Juga: Johari Effendi – Minum Kopi Adalah Pengalaman
Komunitas Petani Kopi Purbalingga (Kompak Bangga) menggelar kegiatan ngopi gratis di halaman Museum Soegarda Purbakawaca dilingkungan Pendapa Dipakusuma. Kegiatan ini digelar Kamis hingga Minggu (14-17 November 2019).
“Terbuka untuk umum. Kompak Bangga menggelar event ini untuk memeringati ulang tahun Kompak Bangga yang pertama. Setidaknya, ada kopi khas Purbalingga dari Desa Sirandu, Karangjambu, Purbasari hingga Jingkang.Kami menyediakan sekitar 1000 gelas kopi seduh yang bisa dinikmati secara gratis oleh pengunjung,” kata Sekretaris Kompak Bangga, Riki Susanto kepada lintas24.com, Rabu (13 November 2019).
Kopi-kopi yang disuguhkan dalam agenda ini merupakan kopi yang ditanam dan diolah oleh para petani kopi di Purbalingga. Selain ngopi gratis, pengunjung juga bisa menikmati sajian pameran tanaman hias, pameran kopi, pameran umkm, hiburan musik akustik, kelas bisnis bersama Purbalingga Business Center (PBC) dan obrolan tentang kopi.
“Akan ada kopi grade premium dari masing-masing sentra kopi. Nantinya, masyarakat Purbalingga tidak hanya bisa kenal produk-produk kopi lokal, namun juga bisa belajar langsung budidaya kopi dan potensi bisnisnya dari para pelaku industri kopi,” imbuh Riki.
Chief Excutive Officer (CEO) PBC, Afit Setiyadi menyambut baik hajatan yang digelar Kompak Bangga. Kegiatan ini menunjukan kalau Purbalingga juga punya banyak potensi yang bisa dikembangkan.
“Peluang emas karena semakin terkoneksinya Purbalingga dengan kota-kota besar hingga kecanggihan teknologi informasi akan menjadi pendorong geliat industri kreatif di Purbalingga. Potensi seperti kopi lokal Purbalingga ini kalau disentuh oleh kreativitas generasi milenial, pasti akan lebih melesat. Apalagi, trend bisnis kopi di Kota Perwira ini terus berkembang,” tutur Afit