Namira, Ibu mau bertanya, siapa Bapak Presiden kita.
Namira, Ibu mau bertanya, siapa nama Wakil presidennya
Oh ibuku yang cantik dan jelita, Bapak Jokowi itu Presidennya
Bapak Haji Maruif Amin itulah wakilnya, Indonesia maju dan sentosa
Garuda Pancasila lambang negara kita, Merah Putih bendera Indonesia, Bhineka Tunggal Ika itu semboyan bangsa, NKRI itulah indonesia
Itulah syair lagu yang dinyanyikan duet Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi dengan putri pertamanya Namira Mikhayla Diansyah dalam acara PAUD Vaganza di Lapangan Desa Karangbanjar Kecamatan Bojongsari, Kamis (28 Nopember 2019).
Lagu Indonesiaku yang diciptakan oleh Martin seorang musisi lokal Purbalingga bertema tentang nasionalisme. Dalam syair lagu itu dikenalkan pilar kebangsaan yaitu lambang negara Garuda Pancasila, Bendera merah Putih, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI
Tak hanya lagu Indonesiaku, pada kesempatan berikutnya, Namira juga menyanyikan lagu lainnya berjudul Mengenal Bahasa. Pada lagu ini, Namira mengenalkan bermacam nama binatang dalam bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
“Lagunya bagus, berisi ajakan untuk mengenalkan anak kepada bangsanya Indonesia. Bagaimana anak diajak mengenal Presiden dan Wakilnya,” kata Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi kepada cyber media lintas24.com.
Ia mengaku prihatin, saat ini sangat jarang ditemukan lagu-lagu khusus untuk anak. Akibatnya, anak-anak jaman sekarang lebih hafal dengan lagu-lagu orang dewasa yang kebanyakan jauh dari nilai-nilai karakter yang baik.
“Ini menjadi tugas berat para guru PAUD. Agar bagaimana semenjak usia dini, anak-anak diberikan bekal yang baik, diberikan pemahaman terhadap nilai-nilai yang positif. Karena di usia golden age ini adalah usia yang paling tepat untuk menanamkan nilai-nilai positif bagi anak-anak kita,” katanya Bupati Tiwi
Kepala Dindikbud Setiyadi mengaku, kegiatan PAUD Vaganza merupakan kegiatan rutin yang diselenggarakan tiap tahun. Tujuannya, sebagai sarana silaturahim seluruh keluarga besar PAUD di kabupaten Purbalingga baik formal maupun non formal. Termasuk menjadi ajang memberikan apresiasi kepada para pendidik PAUD yang telah bekerja keras dengan tulus iklas mendidik anak-anak kita bermain dan bergembira bersama.
“Pesertanya kurang lebih 1.900 pendidik PAUD se Kabupaten Purbalingga yang sebagian besar adalah kaum perempuan,” jelasnya.
Gebyar PAUD ini diisi sejumlah lomba yakni Lomba Cipta Alat Peraga Edukatif, Lomba Dongeng Bahasa Ngapak, Lomba Simulasi Mengajar dan Lomba Cipta Gerak dan Lagu. Sebagian lainnya, menyelenggarakan bazar produk kreasi guru PAUD.