Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif PWNU Jawa Tengah resmi memiliki data centre. Data centre ini untuk mendukung kemajuan program, khususnya untuk akselerasi madrasah dan sekolah Ma’arif di era Revolusi Industri 4.0 yang mengharuskan digitalisasi ini.
“Alhamdulillah, akhirnya LP Ma’arif PWNU Jateng memiliki Data Center sebagai pendukung program-program pengembangan IT yang telah direncanakan di awal periode, yaitu SIM NU, E-learning, E-commerce, penyewaaan hosting madrasah dan sekolah Ma’arif dan lain sebagainya,” ungkap Ketua LP Ma’arif PWNU Jateng R. Andi Irawan kepada cyber media lintas24.com, Selasa (29 Oktober 2019)
Data center juga mendukung program Gerakan Literasi Ma’arif (GLM) yang baru saja dilaunching logonya yang kini sedang penyusunan modul dan pemantaban teknis. Tak hanya itu, data centre juga mendukung semua program literasi, penguatan website, media sosial Ma’arif, serta Jurnal ASNA, dan juga pengembangan literasi digital.
“Saat ini adalah era Big Data, maka kita sudah semestinya menghadapi era ini dengan pengembangan program-program Ma’arif berbasis data sehingga bisa tepat sasaran, tidak sekadar komentar dan klaim-klaim belaka. Kami, berharap semoga server dan Data Center yang kita beli ratusan juta ini benar-benar membawa perkembangan dan keberkahan LP Ma’arif PWNU Jateng,” lanjut Andi.
Pihaknya berharap, dengan Data Center yang sudah ditasyakuri dengan pemotongan tumpeng tersebut menjadi awal kebangkitan LP Ma’arif dalam memajukan sekolah dan madrasah se-Jateng.