Ikatan Guru Indonesia Setuju Ujian Nasional Dihapus, Seharusnya Mulai 2020

Uncategorized117 views

Ikatan Guru Indonesia (IGI) menilai seharusnya kebijakanMenteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim akan menghapus Ujian Nasional (UN) mulai tahun 2020 bukan nanti di tahun 2021.

Ketua Umum IGI, Muhammad Ramli Rahim menuturkan, pemerintah seharusnya menggunakan anggaran UN untuk pengangkatan guru. Pasalnya, menurut catatannya, saat ini masih ada guru yang tak jelas statusnya. Pemerintah harus mengupayakan segala cara agar anggaran yang dibutuhkan untuk pengangkatan guru mengingat 52% guru kita saat ini tidak jelas statusnya

“Saya setuju, UN diganti menjadi Asesmen Kompetensi Minimum dan Survei Karakter. Namun, yang terpenting, ialah tentang bagaimana format ini bisa menghemat anggaran besar.Saat ini sebenarnya sudah jalan namanya asesmen kompetensi siswa Indonesia atau aksi tinggal, mungkin butuh disederhanakan. Kami mengusulkan agar dibuat sistem yang mampu menghemat anggaran besar, mungkin agar anggaran pendidikan kita untuk bisa lebih difokuskan pada upaya kita mencukupkan guru-guru di seluruh Indonesia,” ungkapnya.

Sebelumnya, format seperti Ujian Nasional 2020 akan menjadi yang terakhir. Mendikbud Nadiem Makarim menyebut program pengganti Ujian Nasional akan mulai berlaku pada 2021.

“Untuk 2020, UN akan dilaksanakan sesuai seperti tahun sebelumnya. Jadi 2020, bagi banyak orang tua yang sudah investasi buat anaknya belajar mendapat angka terbaik di UN itu silakan lanjut untuk 2020. Tapi itu hari terakhir UN seperti format sekarang diselenggarakan,” kata Nadiem saat rapat koordinasi bersama Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (11 Desember 2019).

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *