Dua bakal calon Bupati Purbalingga, Agus Sarkoro dan Muhammad Sulhan Fauzi (Oji) yang sudah mendaftar melalui Koalisi Partai Pelangi melakukan pertemuan tertutup di Bintaro Jakarta Selatan, Selasa (10 Maret 2020). Pertemuan dua putra terbaik Purbalingga ini tanpa melipatkan tim pendukung.
“Silahturahmi, pertemuan biasa kok. Kami berdua memang sudah saling kenal sejak lama. Ya, boleh lah, pertemuan dua bakal calon Bupati Purbalingga,” ungkap Agus Sarkoro renyah saat dihubungi cyber media lintas24.com melalui telepon gengamnya, Kamis (12 Maret 2020).
Ia mengungkapkan, pertemuan ini membicarakan tentang masa depan Purbalingga agar menjadi lebih baik.
“Kita ngobrol sambil makan Sroto (soto) Purbalingga. Tema Obrolan banyak sekali, salah satunya tentang masa depan Purbalingga agar menjadi lebih baik,” imbuh Agus Sarkoro.
Calon Bupati Purbalingga yang bakal mengusung misi pembangunan “Mbangun Desa-Nata Kota , Makmur Desane-Maju Kotane” ini ketika ditanya apakah ada peluang berpasangan Muhammad Sulhan Fauzi. Ia mengungkapkan, bahwa peluang itu terbuka termasuk juga dengan calon – lainnya yang telah mendaftar ke koalisi Pelangi.
“Kami bisa saja mengambil langkah politik sendiri-sendiri. Politik dinamis. Kita tunggu saja,” katanya diplomatis.
Untuk diketahui, Agus Sarkoro dan Muhammad Sulhan Fauzi (Oji) telah mendaftar melalui PKB dan Gerindra, PAN, PKS, Partai Demokrat, Hanura, Nasdem, dan Partai Berkarya yang tergabung dalam Partai Koalisi Pelangi.
Sebagai informasi, data Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga tahun 2015, jumlah pemilih sebanyak 737.375 orang terdiri 370.672 laki-laki dan 366.637 perempuan. Pengguna hak pilih sebanyak 445.031 orang, terdiri dari 188.818 laki-laki dan 255.888 perempuan. Suara Sah 415.871 suara, Suara Tidak Sah 25.430 suara, dengan jumlah 440.855 suara. Prosentase Suara Sah 94,33%
Pasangan Tasdi dan Dyah Hayuning Pratiwi yang didukung PDI Perjuangan, Partai Gerindra, PAN, PKS, dan Partai NasDem memperoleh 227.057 Suara (54,49%).Pasangan Sugeng dan Sutjipto yang didukung PKB, Partai Demokrat dan Partai Hanura memperoleh 189.613 Suara (45,51%) .