Lukisan karya Slamet Riyadi warga Jalan Komisaris Notosumarsono 49 Kelurahan Purbalingga Kidul yang berjudul ‘Senja Datang, Mereka Pulang’ dalam Pameran Seni Rupa Blarak Art di Pendopo Cahyana, Kamis (7 Nopember 2019) diboyong Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi. Lukisan yang menggambarkan seorang penggembala yang menggiring 9 dombanya pulang diboyong dengan mahar sebanyak Rp 2 juta.
“Lukisan ini menggunakan teknik palet, sehingga jika dilihat dari samping akan terlihat tekstur guratan-guratan objek terlihat nyata,’ ungkap Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi.
Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi mengapresiasi karya-karya yang telah dipamerkan tersebut. Menurutnya tidak kalah dari dengan karya nasional.
Pameran seni rupa ini, diharapkan bisa membangkitkan kembali semangat para seniman lukis di Purbalingga untuk berkarya dan meningkatkan kualitas hasil karyanya. DImana para seniman ini tercatat sangat jarang diberi wadah untuk memamerkan karyanya.
Bupati menuturkan, Taman Kota Usman Janatin, nantinya bisa juga dimanfaatkan sebagai ruang untuk berkesenian pameran seni. Nantinya akan ada ruang exhibition yang di gunakan untuk galeri seni. Tidak hanya itu, Bupati juga meminta kepada pihak PT Angkasa Pura II untuk mengisi ruang di terminal bandara dengan lukisan-lukisan dari seniman Purbalingga.
“Termasuk Kantor Pemerintahan, kepada Kepala OPD yang hadir, sekarang dalam rangka menambah estetika, keindahan dan kecantkan dari kantor kita coba kita tampilkan karya lukis dari seniman Purbalingga, seperti yang sudah saya terapkan di Kantor Setda,” katanya
Ketua Penyelenggara Pameran Seni Rupa Blarak Art, Drs Rochman Tofik menyampaikan, pameran ini bertajuk Blarak : ‘Purbalingga Bergerak’. Mengandung arti, bahwa semua aspek di Purbalingga harus bergerak maju ke depan. Tujuannya untuk memberi wawasan dan apresiasi seni rupa kepada pelajar baik TK, SD, SMP, SMA ,MA, SMK di Purbalingga. Tersalurnya bakat minat seni rupa masyarakat Purbalingga, meningkatkan apresiasi bagi kolektor seni rupa baik di Purbalingga ataupun Jawa Tengah.

“Termasuk di dalamnya kesenian seni rupa dan dan seni lukis. Semangat Blarak tidak sementara, tetapi berupaya menjadi seniman yang abadi untuk memajukan seni lukis yang berkarakter Purbalingga,” katanya.
Pada acara pameran ini, Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi bersama Ketua DPRD Purbalingga Bambang Irawan diperkenankan membuat goresan-goresan sembarang di kanvas lukis kosong. Kemudian goresan sembarng itu dilanjutkan dengan terampil oleh 3 seniman Purbalingga yakni Dwi Susila (Kalikabong), Kadno (Pengadegan) dan Tri Herwano (Umbaran Art, Sumingkir) berubah menjadi lukisan pemandangan alam 2 gunung dan 2 ekor rajawali yang terbang di atasnya.