Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi menyambangi rumah Wartinah (80) warga Desa Cipaku Kecamatan Mrebet yang hidup sebatang kara. Janda tua itu tinggal sebatang kara di rumah yang kondisinya memprihatinkan.
“Sekarang rumah tersebut telah direnovasi, dengan dinding berbahan hebel dan atap seng. Kami atas nama pemerintah terketuk dan prihatin atas kondisi rumah Ibu Wartini, karena siapapun beliau ini saudara kita selaku masyarakat Purbalingga,” tutur Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, saat memberikan sejumlah bantuan, baik uang maupun barang, Senin (21 Oktober 2019
Dyah Hayuning Pratiwi menyampaikan terimakasih dan mengapresiasi komunitas Berkah Perwira atas kontribusinya. Berkat kepedulian masyarakat, komunitas Berkah Perwira dan juga elemen-elemen lain. Rumah berukuran 5×6 meter ini, milik Wartinah kini lebih layak. Sebelumnya, dinding rumah berupa anyaman bambu yang sudah hampir lapuk. Sedangkan bagian atap yang sudah rapuh.
“Oleh karena itu saya terima kasih sekali kepada Tim Berkah Perwira yang telah berkontribusi ikut membantu membangun rumah. Semoga bantuan ini membawa manfaat berkah barokah kepada semuanya baik kepada Ibu Wartini maupun kepada para donatur,” ungkap Dyah Hayuning Pratiwi.
Selain membantu nominal uang, Wartinah juga akan mendapat sejumlah barang. Pemerintah melalui, Dinas Perumahan dan Pemukiman (Dinrumkim) akan melengkapi berbagai kekurangan material yang ada.
“Terimakasih juga kepada masyarakat Cipaku yang juga telah ikut membantu. Saya lihat ini belum selesai 100 persen akan tetapi, mudah-mudahan dalam waktu dekat bisa segera selesai,” katanya.
Diketahui, selama ini rumah Wartinah belum memperoleh bantuan Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dari pemerintah karena terkendala status keluarga. Sebab syarat penerima Rehab RTLH adalah di dalamnya rumah digunakan oleh kesatuan keluarga.