Alumni SMEA Negeri Pemalang Tahun 1988 Sumbang Air Bersih

Uncategorized153 views

Alumni SMEA Negeri Pemalang Tahun 1988 menggelontorkan 12 tangki air bersih untuk Desa Cikendung, Siremeng, Clekatakan, Pagenteran dan Mingkrik.

Korlap Alumni SMEA 88, Rahardjo mengungkap, meskipun sejumlah wilayah Pemalang khususnya dari Selatan seperti Randudongkal dan Belik mulai diguyur hujan, namun intensitasnya belum tinggi sehingga belum mampu menutupi kebutuhan warga di Belik maupun Pulosari. Akibatnya masyarakat masih membutuhkan bantuan air bersih, salah satu bantuan yang baru saja diberikan adalah dari

“Bantuan air bersih untuk masyarakat ini merupakan salah satu bhakti sosial alumni untuk masyarakat yang membutuhkan. Diharapkan bantuan dapat meringankan kebutuhan masyarakat akan air bersih, selain itu semoga musim hujan akan segera datang,” tuturnya kepada cyber media lintas24.com disela-sela kegiatan, Minggu (29 September 2019).

Seperti diketahui lanjutnya, sudah sejak beberapa bulan terakhir dua wilayah Kabupaten Pemalang mengalami krisis air bersih karena musim kemarau, kedua kecamatan tersebut adalah Belik dan Pulosari.

“Krisis air bersih di belasan desa di dua kecamatan tersebut sudah terjadi sejak puluhan tahun lalu, namun belum teratasi secara permanen hingga saat ini kecuali dengan bantuan air bersih,” ungkapnya

Sebagai informasi, mulai tahun ini sedang diupayakan penyaluran air dari sumber mata air di kaki Gunung Slamet sejauh kurang lebih 22 Km, sehingga jika proyek yang pada tahun ini sudah masuk tahap DED berhasil maka bantuan dari Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat akan bisa mengatasi krisis air bersih secara permanen.

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *